
PM Palestina Mohammad Shtayyeh Hari Ini Dikabarkan Akan Mundur demi Akhiri Perang di Gaza
PM Palestina Mohammad Shtayyeh Hari Ini Dikabarkan Akan Mundur demi Akhiri Perang di Gaza
KABUPATEN CIREBON, DBFM- Pemerintah Otoritas Palestina di bawah pimpinan Presiden Mahmoud Abbas tengah menghadapi tekanan agar segera mengundurkan diri demi mengakhiri perang di Gaza.
Situs berita Al Mayadeen mengutip sumber menyatakan, Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh hari Senin ini, 26 Februari 2024 akan menyerahkan pengunduran diri pemerintahannya kepada Presiden Mahmoud Abbas.
Selanjutnya, pemerintahan otoritas Palestina masih akan terus berfungsi sebagai pemerintahan sementara.
Sumber resmi tersebut menyebutkan, keputusan pengunduran diri tersebut merupakan langkah preventif yang diambil Mahmoud Abbas dalam menghadapi tekanan yang dihadapi Otoritas Palestina (PA) dari negara-negara kawasan, komunitas internasional, dan Amerika Serikat.
Menurut sumber tersebut, keputusan tersebut bertujuan untuk memberikan keputusan kepada kedua belah pihak untuk menghentikan perang di Jalur Gaza.
Selain itu juga demi menjamin jaminan internasional bagi penarikan penuh pasukan pendudukan Israel dari Gaza, menghentikan serangan Israel ke Tepi Barat yang diduduki, serta mencabut pengepungan keuangan yang dikenakan pada Otoritas Palestina.
Sumber resmi menyebutkan bahwa pengunduran diri tersebut merupakan langkah pertama menuju pembentukan pemerintahan baru dan akan diikuti oleh dua langkah lainnya.
Yakni, menghentikan perang di Jalur Gaza dan mencapai konsensus nasional untuk semua faksi Palestina, termasuk Hamas.
( Artikel ini Bersumber : tribunnews.com )
KOTA CIREBON, DBFM - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartanto bersama kader Partai Golkar melakukan K ...
KABUPATEN CIREBON, DBFM - Aksi tawuran yang terjadi di malam Ramadan menggegerkan wilayah
JAKARTA, DBFM - Herman Khaeron, seorang politisi senior, kembali dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik In ...
Wakil Rakyat
Herman Khaeron Kembali ke Parlemen, Komitmen Perjuangkan Suara Rakyat