KOTA CIREBON, DBFM - PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah melalui Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Cirebon terus berupaya menjaga keandalan pasokan listrik selama masa siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang berlangsung dari 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025. 

Langkah ini dilakukan guna mendukung kenyamanan masyarakat dalam beribadah dan merayakan hari besar tersebut. 

Manajer UPT Cirebon, Yaya Supriman, menjelaskan bahwa pihaknya telah melaksanakan berbagai upaya untuk meningkatkan keandalan infrastruktur kelistrikan. 

"Di sektor transmisi, kami melakukan asesmen, perbaikan, dan penyempurnaan instalasi di Gardu Induk," ujarnya pada Jumat (17/1/2025). 

Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah pemasangan sistem Early Warning System (EWARS) di Gardu Induk 150kV Garut melalui Unit Layanan Transmisi Garut (ULTG). Proses instalasi EWARS telah rampung pada 2 Desember 2024, tepat menjelang periode Nataru. 

EWARS, menurut Yaya, memiliki peran penting dalam mendeteksi dini potensi gangguan kelistrikan. 

"Sistem ini memberikan sinyal jika terjadi kebocoran tegangan pada relay proteksi mekanik transformator. Sinyal tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh petugas Gardu Induk untuk perbaikan atau penggantian peralatan," jelasnya. 

Ia menambahkan, kehadiran EWARS di Gardu Induk Garut berhasil meningkatkan keandalan pasokan listrik, terutama menjelang momen penting seperti Natal dan Tahun Baru. 

Selain itu, PLN juga telah menugaskan personel khusus untuk siaga, melaksanakan monitoring, dan merespons cepat jika terjadi gangguan guna memastikan pasokan listrik tetap stabil. 

"EWARS yang kami pasang merupakan bagian dari komitmen PLN untuk meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya di wilayah Kabupaten Garut. Kami berharap masyarakat dapat menikmati layanan listrik yang andal selama perayaan Nataru," tutup Yaya.